guru terdebest

disaat teman teman yang lain membuat biografi tentang salah satu dari orang tua mereka. tapi aku membuat biografi tentang guru ku. bukannya aku tidak sayang dengan orang tuaku , tapi aku hanya ingin sedikit berbeda dari yang lain. baik lah langsung saja.

 
perkenalkan , namanya Sri Wahyuni kami selalu memanggilnya buk yun atau mak yun beliau lahir di Pemangkat pada, 12 November 1965. beliau merupakan guru senior di SMAN1 Pemangkat . beliau merupakan guru dengan peringkat pertama dalam hal guru terpopuler di SMAN1 Pemangkat (menurut saya:v).  bagaimana tidak , beliau orangnya mudah bergaul tanpa pandang bulu pokoknya paling asyik deh kalau diajak bicara. dibandingkan dengan guru matematika yang lain aku lebih memilih belajar matematika dengan bu yun karena pelajarannya yang mudaah dipahami dengan contoh-contoh yang sederhana. dan juga suaranya mengajar sangat nyaring tapi merdu hal itu lah yang membuat ku suka dengan pelajarannya.

ada kalanya jika saya bosan dengan pelajarannya saya selalu melihat ke luar kelas memperhatikan orang orang yang lewat. setelah beliau melihat saya tidak fokus dengan pelajaran beliau bercerita temtang kisah kehidupan sekolahnya zaman dulu yang berisikan kisah kisah sedih perjuangan orang tuanya membiayainya sekolah , susahnya mendapatkan pendidikan yang nyaman seperti sekarang , dan kaum wanita selalu disugestikan untuk tidak boleh sekolah tinggi tinggi karena ujung ujungnya pasti mengurus dapur . dalam cerita itu membuatku ikut tersentuh dan setelah bercerita tiba tiba buk yun menangis karena telah mengingan masalalu yang menyedihkan. aku jadinya merasa bersalah karena telah membuatnye bercerita seperti itu.

Pada masa akhir sekolah di SMAN1 Pemangkat saya merasa benar benar sedih karena di sekolah kami tidak diadakannya acara perpisahan karena covid-19 menyerang dunia . jangankan acara perpisahan, Ujian Nadional saja tidak di adakan kami diliburkan begitu saja pada saat hari terakhir ujian sekolah . pada saat itu saya tidak sempat berterima kasih kepada buk yun karena perpisahan yang diadakan tiba tiba ini .

Postingan populer dari blog ini

Kampung halamanku tercinta

Gambar
Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatu. hai perkenalkan Aku Ridwan.aku merupakan anak pertama dari 3 bersaudara. aku akan menceritakan sedikit tentang kampung halamanku. aku lahir dan dibesarkan di Pemangkat , Kalimantan Barat . karena aku dibesarkan di sini jadi Pemangkat adalah tempat yang memberikan banyak sekali kenangan . di pemangkat aku memiliki 6 sahabat terbaik dalam hidupku. kami berteman sudah sekitar 12 tahun. dengan adanya sahabat masa kecilku aku selalu menjelajahi pemangkat. kami berpetualang setiap hari baik di sawah maupun dipantai. sawah di pemangkat sangat luas. pada saat masih kecil aku dan sahabatku  selalu jalan jalan kesawah disana pemandangannya indah dengan penampakan gunung gajah dan hijaunya sawah yang memanjakan mata.di sawah terdapat sungai. kami sering berenang di sana . selain disawah kami biasanya pergi ke pantai , nama pantai yang ada di pemangkat adalah tanjung batu . kami pergi kepantai biasanya menggunakan sepeda . saya biasanya me...
Baca selengkapnya

Aku dan kehidupan masa lalu

Gambar
Assalamualaikum , perkenalkan nama saya Ridwan, saya lahir dan besarkan di Pemangkat Kalimantan Barat .saya lahir pada hari selasa 11 Februari 2002.Umur saya sekaran 18 tahun.saya anak pertama dari tiga bersaudara , sebagai anak pertama saya harus menjadi contoh yang baik untuk adik adik saya. saudara-ku yang ke dua dia lahir pada 17 agustus 2005. Saat ini dia sedang duduk di bangku SMKN 2 Pemangkat kelas 11.sedangkan saudaraku yang ke tiga dia lahir pada tanggal 15 November 2014 . Aku merupakan Mahasiswa Baru di IAIN Pontianak jurusan PAI. Dari dulu aku ingin menjadi guru karena menjadi guru itu terlihat menyenangkan dan juga pekerjaannya terlihat santai. Sebelum menjadi mahasiswa aku menempuh pendidikan di SDN 9 Pemangkat, Di sana aku dikenal sebagai murid yang berprestasi namun bermasalah. Disana aku selalu mendapat peringkat 2-5 besar disekolah namun banyak murid lain yang suka menggangguku dan aku sering berkelahi disana , dalam perkelahian aku selalu menang dan murid ...
Baca selengkapnya